Belajar Menerapkan Trailing Stop Di Trading Forex

belajar trading forex, belajar trailing stop

Belajar Trailing Stop Dalam Trading Forex

Pernahkah Anda mengalami :
Take profit udah hampir kena tapi harga berbalik arah?
Di hedging.. eee balik arah lagi…
Kurang ajar kan?
Saat Anda open posisi dan posisi Anda sedang profit tapi belum menyentuh take profit yang sudah ditentukan,  apa kemungkinan yang akan terjadi?
Pertama, harga terus berlanjut dan take profit Anda tersentuh. Profit lah ya.. 🙂
Kedua, harga berbalik arah dan profit yang sudah Anda dapatkan berubah menjadi loss atau bahkan terkena stop lossnya. Nyesek ya… 🙂
Kejadian seperti ini bisa kita hindari dengan penggunaan Trailing Stop. Apa itu trailing stop dan bagaimana cara pemasangannya? Mari kita belajar penerapan Trailing Stop dalam trading forex.

Apa itu Trailing Stop?

Trailing Stop merupakan fitur dari metatrader yang berfungsi untuk mengunci profit Anda dengan cara membuat stop loss Anda terus bergerak naik mendekati harga sekarang jika Anda pasang pada posisi Buy, dan akan terus turun mendekati harga sekarang jika dipasang pada posisi Sell.
Trailing stop baru akan aktif jika posisi Anda sudah profit. Dengan cara kerja seperti itu, Anda tidak perlu kuatir lagi dengan perubahan arah harga yang menggerus profit yang sudah diperoleh. Karena dengan memasang trailing stop Anda tidak akan loss sekalipun stop loss Anda tersentuh karena stop loss yang terpasang sudah melewati harga pembukaan.
Jadi intinya,  trailing stop berfungsi untuk memasang stop loss yang bisa berubah secara otomatis mendekati harga saat ini sehingga jikapun stop loss tersentuh, hasil trading Andapun akan tetap profit karena stop loss sudah melewati harga pembukaan posisi.

Cara memasang Trailing Stop

Untuk memasang trailing stop, klik kanan pada posisi yang masih terbuka, pada menu shortcut yang muncul pilih Trailing Stop. Kemudian atur tingkatan jarak stop loss untuk berapa pips. Pada metatrader yang menggunakan 4 digit desimal, jarak minimal adalah 15 pips, sedangkan untuk 5 digit desimal minimal 50 pips.
 Untuk lebih jelasnya lihat pada gambar dibawah ini :
trailing stop

Contoh

Anda open posisi Buy GBP/USD di harga 1.28500 dan memasang Take profit di harga 1.29000. Kemudian Anda memasang trailing stop dengan memilih jarak 50 pips. Jika harga bergerak keatas sampai Anda mendapatkan profit 50 pips, trailing stop otomatis akan aktif, karena fungsi trailing stop adalah untuk memperlindungi profit. Jadi jika harga sudah menyentuh 1.28550, otomatis stop loss akan terpasang di 1.28500.
Harga terus bergerak keatas, otomatis trailing stop akan mengikuti. Misal harga bergerak keatas sampai 1.28950 dan trailing stop mengikuti dan terpasang stop loss diharga 1.28900 kemudian harga berbalik arah dan turun sampai menyentuh stop loss yang terpasang di 1.28900, posisi akan terlikuidasi. Jadi Anda bisa melihat disini, walaupun open terlikuidasi karena tersentuh stop lossnya, akan tetapi hasil akhirnya, Anda tetap mendapatkan profit sebesar 400 pips.
Berikut contoh open posisi yang sudah terpasang trailing stop 50 pips :
http://www.weltrade.com/?r1=ipartner&r2=6530

Yang perlu diperhatikan

  • Trailing stop hanya akan aktif jika posisi Anda sudah profit, untuk menghindari kerugian yang besar sebelum trailing stop aktif, ada baiknya Anda memasang stop loss terlebih dahulu.
  • Trailing stop yang berkerja di platform atau terminal Anda sendiri, jika komputer dimatikan, otomatis trailing stop Anda juga akan mati.
(sumber : bf)